OPTIMALKAN DUNIA LITERASI MAHASISWA SANTRI, IAIBAFA TAMBAKBERAS JOMBANG SELENGGARAKAN PENDAMPINGAN PANDU DIGITAL
iaibafa.ac.id. Institut Agama Islam Bani Fattah Jombang (IAIBAFA) bekerjasama dengan Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika RI (KOMINFO RI) menyelenggarakan Pandu Digital di Auditorium “Churriyyah” IAIBAFA pada Sabtu (01/06/2024).
Rektor IAIBAFA, Dr. KH. Abb. Kholiq Hasan, M.HI. dalam sambutannya menyampaikan, kegiatan Pandu Digital merupakan kegiatan penting yang bernilai ibadah. Sebab, aktifitas membaca merupakan perintah Allah SWT. dalam QS. Al-’Alaq ayat 1. Termasuk dalam kategori membaca adalah melalui literasi digital.
“Kata Iqra’ itu objeknya umum, yang penting membaca apapun itu. Baik tulisan yang bermuatan positif maupun negatif. Karenanya, agar tidak salah bacaan itu harus betul-betul didasarkan pada bismirabbika lladzi khalaq (dengan menyebut nama Tuhanmu Yang menciptakan)”. Ujar Kyai Kholiq, sapaannya.
Melalui kegiatan pandu digital ini, Kyai Kholiq, berharap para peserta menjadi generasi yang cerdas dalam memilah dan memilih bacaan digital diiringi dengan etika yang baik dan sikap penuh tanggungjawab. Disamping itu, Kyai Kholiq berharap agar kegiatan ini memiliki tindaklanjut dengan serangkain kegiatan lain yang berguna dalam membekali para santri dalam menghadapi era digital.
Di lain pihak, dalam menganggapi harapan Kyai Kholiq, salah satu perwakilan dari pihak rekanan Kominfo menyatakan akan menyelenggarakan kegiatan sejenis lainnya, seperti pelatihan jualan online dan lain sejenisnya.
Untuk diketahui kegiatan ini dihadiri langsung oleh Rektor IAIBAFA, Wakil Rektor I, Wakil Rektor II, Dekan, Kaprodi, dan Mahasiswa IAIBAFA. Hadir sebagai Narasumber Muhajir Sulthonul Aziz (Praktisi Komunikasi Digital), M. Rofiuddin (Direktur CV. Toserba Pesantren), dan Miftakhul Firdaus (CEO MAVIX Kontraktor), sementara moderator adalah Muhammad Dwi Indra Saputra.
Disamping itu, hadir pula para santri dan para pengelola media center dari beberapa pesantren dan sekolah formal di lingkungan Pondok Pesantren bahrul ‘Ulum Tambakberas Jombang. Acara ini digelar secara offline dengan melibatkan lebih dari 500 peserta.